Label

Kamis, 22 November 2012

Wijaya Kusuma "Night Queen"

Masih inget ga sama tulisanku tentang tanaman penghasil minyak atsiri???

Nah disitu ada salah satu tanaman yang bunganya cantik banget namanya Night Queen. Ternyata bunga ini kembang juga dirumahku, mulanya ga sadar si soalnya di sini nama bunganya "Wijaya Kusuma". Dan aku baru menyadari kenapa diberi nama Night Queen. Bunga ini merupakan bunga yang unik dengan batang berkayu yang cukup tinggi 1-2 meter, daun lebar yang agak berbuku, dan disetiap buku daun akan keluar daun baru atau tempat munculnya bunga. Bunga yang muncul bergelantungan pada daun dengan tangkai bunga yang panjang dan berwarna merah. Pada pagi hingga sore hari bunga akan kuncup. Bunga baru mekar pada malam hari berkisar pukul 8 keatas. Bunga yang mekar sangat cantik seperti teratai tapi menggantung di udara.

Aku senang sekali memiliki bunga ini. Siapa yang sangka bunga yang aku pikir tumbuh di luar negri ternyata ada di halaman rumahku. Bunga cantik yang membuatku tahan ada diluar saat udara malam yang dingin di Pancasari. Bagi kalian yang penasaran, aku ada beberapa foto bunga tersebut di halaman rumahku.... ini dia.... :D


Bunga yang mekar pada malam hari

Bunga kuncup pada pagi-sore hari

Rabu, 21 November 2012

Impian Agrowisata.........\(*-*)/

Agrowisata........
???????
Agro = pertanian
Wisata = plesiran

Agrowisata = pertanian untuk plesiran, mungkin begitu artinya walau sangat ngacoooo....

Aku merupakan anak desa yang mana merupakan desa pertanian. Yah... desaku Desa Pancasari merupakan desa yang sebagian besar warganya bertani, termasuk keluargaku juga. Hasil pertanian di desaku sangat beragam mulai dari sayuran, bunga dan buah-buahan. Namun, tidak semua jenis tanaman dapat tumbuh karena kondisi iklim yang dingin.

Kini banyak berkembang teknologi pertanian hingga mendapatkan hasil yang optimum. Namun, dengan kondisi sekarang ini pertanian harus bersaing dengan pariwisata, yah...... Bali yang merupakan tujuan wisata seluruh dunia sangat mempengaruhi perkembangan pertanian. Bagaimana tidak lahan pertanian produktif banyak dialokasikan untuk pembangunan fasilitas wisata mulai dari hotel, restoran, pusat oleh-oleh, dll. Keadaan kian memprihatinkan ketika hasil pertanian tidak lagi memberikan hidup layak pada petani yang menyebabkan petani enggan untuk bertani dan memilih menjual tanah mereka kepada investor. Di desaku sendiri ada beberapa lahan pertanian yang sekarang telah berubah menjadi bangunan beton untuk menunjang kegiatan wisata di desaku.

Sungguh prihatin, aku yang hanya bau kencur harus berkata apa, tapi untunglah ada beberapa orang yang peduli dengan kondisi pertanian di desaku. Keluargaku sendiri masih menggiatkan pertanian karena hasilnya merupakan tumpuan hidup kami. Beberapa lahan pertanian dikelola dengan baik untuk membangun agrowisata, jadi dengan adanya agrowisata ini diharapkan adanya hubungan selaras antara pertanian dengan pariwisata. Berkembangnya agrowisata diharapkan tidak hanya untuk petani yang bermodal besar tapi melingkupi semua petani yang ada di desaku sehingga  petani dapat hasil yang layak.

Ingin rasanya ikut membangun desaku ini. Semoga dengan tulisan ini, dapat membantu promosi agrowisata di desaku. Berikut merupakan salah satu kegiatan agrowisata di desaku dengan komoditas andalan strowbery....

By : Nyoman Mara

My Garden (Beragam Warna dan Jenis)

Musim hujan sudah mulai datang, Pancasari sudah sering hujan deres. Musim hujan tandanya bunga pada bermekaran, karena Ibuku yang rajin tanam bunga sekarang baru kelihatan hasilnya. Banyak bunga yang mekar, berbagai jenis dengan warna-warni yang indah. Beberapa bunga yang hanya mekar pada awal musim hujan adalah lili, kembang desember, dan beberapa jenis anggrek. Ini adalah bunga-bunga lili yang ada di tamanku, selamat menikmati hehehehehehe......
Ini hanya khusus bunga lili ya untuk bunga jenis lainnya aku share di lain waktu hehehehe.... :D


Bunga Lili
Keterangan

Lili kuning, bunga ini mekar pada awal musim hujan bunga yang telah mekar hanya tahan satu hari, keesokan hari setelah mekar bunga akan gugur.
Lili putih, bunga ini sangat jarang berbunga bila tidak dirawat dengan baik. Tanaman yang tumbuh subur dapat memiliki 7 bunga di setiap tangkainya. Bila dijual di tukang bunga harga per bunga Rp 1000,-.
 Lili merah putih, lili jenis ini memiliki pohon yang berbeda dengan lili putih, namun sama-sama berkembang biak dengan tunas umbi. Bunga ini memiliki ketahanan mekar yang cukup lama 4-7 hari. Sama halnya dengan lili putih, tanaman ini bisa memiliki 4-6 bunga. bunga ini hanya mekar pada awal musim hujan hingga pertengahan musim hujan (berkisar 3-4 bulan). Harga jual bunga sama dengan bunga lili putih.

 Lili merah, bunga ini satu jenis dengan lili merah putih hanya saja warnanya merah pekat. Selain warna merah ada pula warna putih sehingga lili merah putih diduga hasil persilangan dari lili merah dan lili putih untuk jenis yang sama.








Kamis, 20 September 2012

Selayang Pandang Pancasari - Tinga2

Pulang kemarin ke Pancasari akunya sakit-sakitan T.T maklum ya desaku yang terkenal dingin banget seketika buat tubuhku syok. Gimana enggak Bogor dengan kondisi panas lembab penuh polusi kontras banget ma Pancasari yang dingin, kering dan udaranya sangat segar. Terjadilah detok dalam tubuh semua penyakit jadinya keluar.... huhuhuhuhuhu.... tah tahan juga rasanya ga bisa nafas... eeeeeehhhh ko malah jadi curcol maaf yaa...

Sebenernya tulisanku ini akibat sakitku itu hehehehehehe.... Sakit yang benar menyiksa itu membuat aku terpaksa diungsikan ke rumah CS.... soalnya disitu kan lebih hangat.... Nah nama desanya Tinga-Tinga, dataran rendah dekat pantai, hangat (kadang panas banget juga si), udaranya juga masih bersih (walau kadang debunya luar biasa).....

Perjalanan yang harus aku tempuh dari Pancasari sampai Tinga-Tinga lumayan jauh sekitar 45-55 km lah (kalo ga salah prediksi).... Kita pakek jalan memotong jadi lewati rute Munduk, Banyuatis, Mayong, Sririt, Grokgak..... selama perjalanan mata dimanjakan sama pemandangan yang luar biasa mulai dari pemandangan danau Buyan dan Tamblingan dari atas bukit, perkebunan kopi, cafe-cafe yang bangunannya unik, perkebunan cengkeh (aroma cengkehnya enak... maklum lagi banyak yang jemur cengkeh), irigasi subak dengan airnya yang jernih, hamparan sawah yang sudah di panen sebagian, pemandangan desa Mayong yang luar biasa..... Duh pengen banget rasanya turun buat foto-foto tapi ga enak ni sama pak supir ('.~)/*('.') hahahahahaha ntar kecapean lagi bawa motornya gara2 tiap 1 kilo minta berhenti foto hahahahahaha bisa-bisa ga sampai rumah.... tapi serius deh sepanjang perjalanan pemandangannya asiiikkk banget.... tapi jalannya agak berliku2 gitu jadi harus ekstra hati2 :)

Mau pada liat kayak gimana pemandangannya??? tu liat aja pasti pengen foto kan.... ;)





Jumat, 04 Mei 2012

Jalan-Jalan Pasar #3 Pasar Kebon Kembang

Siapa disini yang suka koleksi sandal dan sepatu????? Ay00 unjuk jari!!!
Tentu kalian bisa tebak dong apa yang ada di Pasar Kebon Kembang ini kalo ditanya kayak gitu??
Iya pasar ini adalah pusat dari penjual sepatu dan sandal. Pokoknya nyari sepatu dan sandal disini seru deh banyak banget pilihanya mulai A-Z-Z-Z-Z hahahahahaha maksudnya ga bisa diitung dengan jari, soalnya banyak banget pedagang sepatu dan sendal bertebaran di pasar ini dan setiap toko punya model dan merek yang berbeda2 hehehehehe.....

Sebelum terlalu penasaran aku jelasin deh dimana letak pasar Kebon Kembang ini.
Pasar Kebon Kembang ada di sebelah Pasar Anyar Bogor (itu lho pasar yang ada deket stasiun bogor...). Sebenarnya Pasar Kebon Kembang lebih deket lagi sama stasiun (keluar gerbang stasiun belok kiri nyampek deh di pasar Kebon Kembang.

Tapi teman-teman untuk belanja sepatu dan sandal di pasar Kebon Kembang ini ga boleh enceran jadi harus grosir. Grosirnya bisa beli 5 pasang aja ko untuk jenis dan warna yang sama. Jika mau, kita beli, ambil satu sisanya jual, bisa2 dapet untung juga lho.... (pengalaman).

Asal kalian tau yang beli sepatu dan sendal di pasar ini bukan hanya lingkup bogor lho tapi dari luar jawa juga. Pernah ga sengaja liat mobil anter barang disitu ada satu karung besar sepatu ma sandal dan alamat yang tertuju tenyata DENPASAR.... huuuuaaaaa yang beli orang Bali. Langsung sumringah deh pengen tanya ongkos kirimnya siapa tau aku juga bisa jualan banyak kayak gitu di rumah hehehehehehe....

Dikarenakan Pasar Kebon Kembang yang sangat luas dan yang jualan bukan hanya pedagang sepatu dan sendal aja (banyak pedagang kayak pasar biasa cuma bloknya beda), maka untuk membeli sendal dan sepatu grosir cukup putar-putar blok B-D aja.... (disitu khusus buat yang jualan sendal ma sepatu)

SELAMAT BERBURU SEMOGA SEDIKIT INFO INI BERARTI...... (^_^)

Kamis, 03 Mei 2012

Galau Penelitian #1 Teknisi Lagi Sensi

Selama penelitian banyak banget dah rintangannya, tiap mahasiswa tingkat akhir pasti merasakan ini.
Nulis di blog biar bisa curhat menghilangkan kegalauan tingkat akhir. Maaf ya kalo nanti urutan ceritanya jungkir balik ga jelas dan tidak beraturan waktu dan tempatnya hehehehehe ("."!)....

Karena penelitianku tentang proses jadi ga jauh-jauh ama yang namanya lab. Di lab sendiri banyak banget tipe orang yang bisa kita jumpai.... pokoknya beragam deh mulai dari temen seangkatan, kakak kelas, adik kelas, anak pascasarjana (S2 & S3), pluuuusss teknisi lab itu sendiri. Teknisi pun ada berbagai tipe mulai dari yang sangat baik hati sampai yang doyannya marah2 hehehehehe.... Kalo teknisi yang baik hati disayang semua orang yang penelitian karena emang ngebantu banget jalannya penelitian, ngasi saran, bantu pinjemin alat, sampai bantu nawar harga nguji di departemen lain (pokoknya special thanks deh buat Bu Ega).

Naaaahhh tadi itu teknisi yang baik hati, lalu gimana ma teknisi lainnya. Beberapa teknisi kebanyakan ngandelin mood, kalo mood lagi bagus yang kita dibaik-baikin tapi kalo udah sensi dikit-dikit kena daprat deh... Ada sedikit pengalaman pribadi ni (sekedar pemberitahuan aku penelitian tentang kopi):
Kemarin (03-05-2012)
1. Aku berangkat ngelab udah siang kira-kira jam 10, sampai di lab salah satu temen ngadu katanya kena marah ma teknisi X karena lab kotor banget waktu pagi2 beliau datang. Aku termasuk orang yang disebut2 karena aku ninggalin loyang kotor bekas kopi samping bak cuci. Itu emang sengaja ga aku cuci karena esoknya mau dipakek jemur kopi lagi kan tanggung hehehehe. Yaaahhh aku akiu emang aku salah ninggalin alat masih kotor.... maaf deh bu... (^_^v). Tapi yang bikin kotor lab bukan loyangnya lho ya... banyak alat yang dibiarin di bak cuci ya berserarakan gitu... wajarlah si ibu marah!!!
2. Siangnya aku nimbang kopi buat uji kadar air dan organoleptik. Aku pakai timbangan yang ada di lab tersebut. Karena udah pernah bermasalah dengan timbangan aku jadi berhati2. habis nimbang aku seka timbangan dengan tisu basah kemudian dikeringkan dengan tisu kering ampek besih-sebersih2nya berharap ga kena masalah lagi. Setelah itu aku tinggal ke tempat orlep. Ternyata aku balik dari tempat orlep dapet berita yang ga enak gitu. masalak teknisi X bilang aku tinggalin sampah di timbangan, huuuuuaaaaa kooo bisa??? perasaan udah aku bersihin ampek aku sapu juga. Masih juga kena masalah, nasib-nasib... (T.T)

Ketemu ama teknisi baik hati, trus curhat, eh malah ibunya bilang " iya ni semua lagi pada sensi dari pagi marah-marah terus, saya jadi ikut bingung.... "
hhoooooeeeeee para teknisi lagi sensi tooohhh pantesan dah kena damprat mulu, nasibku dah ngelab di tempat yang teknisinya ketat hehehehehehe..... terima aja, ga penelitian kalo ga ada ujian lahir batin :)

TETAP SEMANGAT..................

Sabtu, 28 April 2012

Air Panas Banjar, Bali

Air panas Banjar merupakan salah satu tempat wisat yang terdapat di Kabupaten Buleleng. Pemandian air panas ini terletak di desa Banjar, Buleleng-Bali, dari kota Singaraja kira-kira 25 Km.Untuk lebih jelasnya letak lokasi dapat dilihat dari peta berikut ini.


Pemandian air panas ini sudah dibangun ketika saya lahir, saya tidak tau kapan tepatnya kolam ini di bangun. Kolam pemandian air panas terdiri dari beberapa kolam, mulai dari kolam kecil hingga kolam yang besar dan dalam. Selain kolam air panas, wisatawan juga disuguhi pemandangan yang menarik karena kolam pemandian ini terletak dekat dengan perkebunan warga, sehingga memiliki pemandangan yang asri. Banyak terdapat pohon bebuahan yang menyejukkan mata. Wisatawan yang berkunjung ke tempat ini bukan hanya wisatawan domestik tetapi juga wisatawan asing. Untuk tiket masuk ke pemandian air panas cukup Rp 2.500 (kalo belum naik harga tiketnya).

Selain Pemandian air panas, di desa banjar juga terkenal dengan wiharanya. Wihara yang terletak tidak jauh dari pemandian air panas patut dikunjungi. Dalam wihara kita bisa menikmati pemandangan yang luar biasa. berikut merupakan beberapa pemandangan dari pemandian air panas Banjar :




Remmembering "Perjuangan Menuju Puncak Pengenalan Medan"

Entah kenapa teringat masa SMA dulu, masa-masa aktif dengan kegiatan PMI yang begitu menarik. Salah satu kegiatan yang luar biasa yang diadakan setiap tahun setelah penerimaan anggota PMR Wira Satuan Inti Kab. Buleleng adalah pengenalan medan. Pengenalan medan yang aku tau adalah kegiatan menjejaki medan dengan masuk hutan dan mendaki bukit. Banyak pengalaman yang tak bisa dilupakan dari kegiatan pengenalan medan ini. Aku yakin temanku, saudaraku, yang ada di PMI kab. Buleleng pasti memiliki pengalaman seru selama pengenalan medan.

Aku sendiri hanya ikut pengenalan medan sebanyak 2 kali, pertama saat aku baru menjadi anggota dan yang kedua saat aku menjadi panitianya. Dua kali mengikuti pengenalan medan memberikan pengalaman yang berbeda karena selain rute berbeda tantangannya juga berbeda. Berikut pengalamanku selama pengenalan medan:

PERTAMA
Pengenalan medan yang pertama, saat itu aku baru menjadi anggota PMR Wira Satuan Inti Buleleng angkatan XXII. Pengenalan medan dilakukan sebulan setelah dilakukan diklat kepalangmerahan oleh PMI Buleleng. Pengenalan medan ini dilakukan dengan menapaki hutan "Alas Ambengan" menuju Desa Wanagiri (desa yang tepat berada di atas desaku hehehehe). Banyak persiapan yang harus disediakan mulai dari perbekalan selama mendaki, senter (pengenalan medan dilakukan malem2 lho!!), dan obat2an pribadi.
Start pengenalan medan dari desa Ambengan, kita mulai masuk hutan saat itu pukul 17.00 sehingga baru sebentar kita masuk hutan langit sudah gelap maka dari itu kita butuh senter. Selama pengenalan medan sangat dibutuhkan kerja sama karena medan yang cukup berat dan kita harus menapaki jalan yang terjal dalam gelap. Oleh karena itu, ini dijadikan ajang bagi senior (yang cow2) buat ngedeketin juniornya hahahahaha. Ga jarang habis pengenalan medan senior ma junior jadian (pasti ada yang mendapat pengalaman ini). Kembali ke medan yang kita tapaki....... Hutan yang lembab, jalan yang licin, jurang di kanan-kiri jalan merupakan tantangan yang harus kita lalui. Berjalan beriringan, saling berpegangan tangan, sungguh kekompakan dan kepercayaan satu sama lain sangat terjaga.
Di tengah perjalan pendakian kita akan mendengar gemricik air terjun yang ada di bawah, sungguh luar biasa sekali rasanya hutan yang begitu senyap dengan adanya gemricik air menjadi harmoni yang indah menemani perjalan kami. Ketika hampir sampai di Desa Wanagiri kita melewati perkebunan warga dengan kunang-kungan yang berterbangan kesana kemari. Tidak bisa lagi digambarkan keindahan yang kita nikmati. Namun harus waspada dan jangan berisik karena banyak anjing galak disitu...... Jam 00.00 sampailah kita di tempat tujuan yaitu SDN 2 Wanagiri (tempat kita menginap). Dinginnya udara dan lelah dari perjalanan yang luar biasa segera membuat terlena untuk tidur. Paginya kita ikut upacara pelantikan untuk pengurus baru. Setelahnya kita kembali ke Singaraja dengan menapaki bendungan "Tiing Tali" desa Sambangan. Rute yang berbeda dengan rute kita naik. Jalan di bendungan lebih baik karena sudah sering digunkan oleh warga. Hingga akhirnya sampai di Markas PMI kab. Buleleng............... ("."v)
OOOOHHHHHH IIYYYAAA TAMBAHAN
waktu naik dari Alas Ambengan sampai Wanagiri ada salah satu teman kami terkilir (Sukma almarhum) jadinya para senior giliran deh gendong dia sampai puncak hingga akhirnya ada yang cinlok gitu deh hehehehe....

KEDUA
Pengenalan medan yang kedua ini hampir sama dengan pengenalan medan yang pertama, cuma bedanya pengenalan medan yang kedua mengambil rute tambahan mendaki ke Kebun Raya Bedugul. Pada saat itu saya menjadi panitia. Pendakian dari Alas Ambengan hingga Wanagiri berjalan lancar2 saja, aman terkendali dengan harmoni pendakian yang hampir sama dengan pendakian pertama. Sampai di SDN 2 Wanagiri kita kedatangan tamu dari Satuan Inti Bangli.... (ada sedikit kenangan yang ga boleh di publis hehehehe). Karena saat itu saya menjadi panitia jadi ga bisa langsung tidur setelah lelah mendaki melainkan harus persiapan untuk pelantikan dan perbekalan esoknya mendaki ke kebun raya. Paginya pelantikan (Aku baru dilantik jadi ketua satuan inti hehehehehe). Perjalanan langsung lanjut menuju kebun raya Bedugul. Perjalanan harus melewati desaku (desa Pancasari), lewat rumahku pula, tapi rumahku sepi jadi ga bisa singgah juga hehehehe. Kita masuk hutan lagi, hutan yang ada di ujung desaku. Wiiihhhh perjalanannya luar biasa, jalan yang menanjak dan pepohonan yang udah minim (jadi puuuuaaaannnaaasss banget) buat kita ngos-ngosan. Dan sangat banyak rintangan yang menghadang. Kekompakan yang udah ga terjaga lagi, semua mementingkan diri sendiri jadi rombongan tercerai berai deh... sampai puncak ga barengan, banyak yang kelelahan, cedera dan di gigit lintah... Setelah semua sampai puncak kita istirahat sebentar untuk makan. Setelah cukup istirahat kita lanjut perjalanan ke bawah menuju kebun raya. Tapi sebelumnya terjadi tragedi yang ga akan bisa aku lupakan. Salah satu senior yang seram, marah-marah karena ketidakkompakan kita, alhasil aku yang waktu itu baru menjabat ketua kena marah habis2an mana ga ada yang bela lagi huhuhuhuhu. yah karena aku ngerasa ga salah terpaksa aku lawan bicara walau rada takut juga si.... Akhirnya kita bisa turun dengan selamat sampai ke mobil jemputan, bukan mobil si tepatnya truk jemputan. Jadi kita dari kebun raya hingga ke markas PMI Buleleng naim truk. Seru juga si.... hehehehehe memang perjalanan menuju puncak dak akan semudah membalik telapak tangan.


PERJUANGAN PENGENALAN MEDAN MEMBERIKAN ESENSI BAHWA KITA UNTUK MENJADI RELAWAN SEJATI AKAN MELEWATI BERBAGAI RINTANGAN UNTUK KESELAMATAN ORANG LAIN, HARUS TETAP SEMANGAT BERJUANG

Jumat, 06 April 2012

Desaku

Kayaknya posting yang lalu juga ada cerita tentang rumahku deh.. hehehehehehe
yang ini sedikit berbeda dengan postinganku yang lalu tentang desaku, Desa Pancasari.

Kemarin tanggal 25 Maret sampai 6 April 2012 aku ada di rumah karena runtutan acara yang begitu banyak. Pertama adalah hari raya Nyepi pada tanggal 23 Maret 2012, aku merayakan nyepi di Singaraja jadi ga dirumah. Nyepi hampir sama dengan tahun-tahun sebelumnya yang diramaikan dengan ogoh-ogoh yang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan asing.

Setelah hari raya nyepi aku pulang ke rumah, betapa kagetnya kondisi desaku cukup meprihatinkan. Ada longsor di ujung desa, potongan kayu yang telah dibereskan mengonggok di pinggir jalan raya. Sedih sekali rasanya. Belum lagi air danau yang naik hingga kebun dan jalan menuju bumi perkemahan dasong. Air dikebun strowberyku saja sampai selutut. Air danau naik sampai ke pemukiman warga. Beberapa keluarga terpaksa mengungsi karena rumahnya tidak dapat ditempati lagi akibat naiknya air danau. Salah satu sekolah SD pun terendam air sehingga tidak bisa melakukan aktifitas pengajaran sebagaimana mestinya.

Pada hari itu juga aku main ke kebun penasaran liat kebun kayak gimana. Jalan yang biasa digunakan sebagai akses menuju kebun sudah tidak bisa dilewati dengan sepeda motor sehingga harus jalan kaki. Jalan kaki pun harus sangat hati-hati dengan berjalan melalui pematang karena di jalan air sudah sangat tinggi. Sampai di kebun sungguh kaget, tanaman strowbery yang biasanya berbuah merah merkah telah terendam air digantikan oleh anak ikan yang berenang kesana kemari. Ya kebunku sudah berubah menjadi kolam... Adik-adikku sangat senang karena bisa menangkap ikan dengan mudah cukup berbekal jaring kecil cukup banyak ikan yang terjaring. Untuk kembali ke seberang kebun terpaksa kami harus menggunakan perahu karena air yang cukup tinggi untuk dilewati. Bingung, sedih atau senang, sedih karena kebun terendam air, senang karena bisa menangkap ikan dan naik perahu.

Tidak ada hal lain yang bisa dilakukan selain bersyukur dan terus berdoa semoga kondisinya kembali normal dan penghasilan orangtuaku kembali membaik. Astungkara.....

Sabtu, 07 Januari 2012

Jalan - Jalan Pasar #2 Pasar Kaget

Pasar kaget....
ya gitu sebutan buat pasar satu ini, sekedar menebak kenapa dinamai pasar kaget ya karena adanya bikin kaget warga setempat hehehehehe....
Pasar kaget merupakan pasar dadakan yang ada setiap hari minggu, beberapa daerah merupakan lokasi tetap untuk mendirikan pasar kaget. Salah satu pasar kaget yang ada di lingkup kampus IPB tercinta adalah pasar kaget Bara (Babakan Raya). Pasar akan buka dari jam 6 pagi hingga jam 1 siang. Jadi kalo yang mau menikmati berbelanja di Pasar kaget harus bangun pagi-pagi di hari minggu kalo ga keburu siang dan akan panas banget (kecuali kalau mendung).

Apa si yang dijual di pasar kaget??
Banyak banget barang yang bisa ketemui di pasar kaget, beberapa diantaranya adalah:
1. Peralatan dapur (panci, penggorengan, piring, gelas, dll)
2. Hiasan rumah (bunga buatan, bingkai, boneka, dll)
3. Hewan unik dan lucu (hamster, kelinci, ayam warna, kadal, kura-kura, dll)
4. Pernak-pernik (kalung, gelang, jepit, bando, dll)
5. Sepatu dan sendal
6. Tas (berbagai jenis tas dari yang murah ampek yang mahal)
7. Baju (kaos, kemeja, jaket hingga dress juga ada)
8. Kaos kaki lucu2 n murah......
masih banyak lagi pokoknya ga bisa disebutin satu-satu. Yang jelas ga ketinggalan kue-kue tradisional yang patut dicoba. Yang suka gulali juga bisa ketemu penjual gulali di pasar ini (kalo beruntung)

Seru deh kalo bisa jalan-jalan di pasar kaget. Liat-liat juga boleh, hehehehehe secara ya aku cewek suka liat barang2 lucu, kalo ga punya uang ya cukup dipandangi tanpa dimiliki hahahahahahaha....

oh iya jadi inget rumah, di Bali ga ada pasar kaget cuma di desaku biasanya ada masa "pekenan" yang artinya pasar besar, ga jauh beda ma pasar kaget si... cuma pasar ini ada setiap 3 hari sekali. Dulu waktu SMP aku juga sering maen2 ke pasar kalo lagi masa "pekenan" sebelum bel sekolah berbunyi hehehehehe
Jadi kangen masa-masa di rumah bareng temen-temen....

Semoga informasi pasar ini cukup membantu bagi temen-temen yang hobi jalan-jalan pasar dengan kantong mahasiswa, hehehehehe :)

Jumat, 06 Januari 2012

Tolong Berhenti Munafik Di Depanku

Ini sedikit cerita yang terinspirasi dari beberapa orang...
ceritanya simpel aja, aku cuma ga suka ma orang yang munafik... bilang ke aku A tapi nyatanya Z..
disisi lain aku dibilang ini dibilang itu... ujung-ujungnya ngikut ngacir...
kalo lo suka ikut aja si ga usah isi ngomong ini itu yang buat gw seolah2 jelek di mata orang lain...
beberapa percakapan masih aku inget tapi males juga kalo diomongin lagi..

Aku mang orangnya perasa, dan selalu inget perkataan orang yang menyinggung aku...
dan ketika aku liat orang itu berlaku ga konsekuen ma omongannya, itu akan buat aku marah..
aku ga masalah kamu terbaik, kamu sempurna... tolong jangan bawa aku di dalamnya
kalo mau ngebandingin diri, bandingin ma yang sama2 sempurna jangan sama aku..


simbol

Pandangi lagi huruf, angka dan simbul
bersusun beriringan menguak cakrawala yang terbentang luas
membentuk titian untuk menyebrangi samudra yang luas
dari lahir hingga sekarang bentuk-bentuk inilah yang menghiasi

otak yang mulai tumpul untuk mengais dan meresapi barisan itu
otak yang mulai lelah untuk berdenyut menyimpulkan iringan itu
otak yang mulai berat untuk diangkat menggapai layang-layang simbol itu

selalu ada cara, selalu ada peluang, selalu ada usaha

membuat barisan itu sangat menarik untuk diselami
sangat indah untuk dipandangi
suatu saat barisan simbol ini akan mencerahkan

begitulah kita belajar.....
bosan dan jemu terkadang datang
biarkan berlalu, bukalah kembali kesempatan baru
memahami segala di dunia ini......

Belajar dari segala ilmu pengetahuan yang disediakan Tuhan :)