Belajar merupakan proses hidup yang selalu mengalir dalam hidup kita. Belajar bukan hanya sekedar mendengar dosen atau baca buku-buku tetapi belajar jauh lebih kompleks daripada itu. Belajar membuat orang tidak tau menjadi tau, membuat orang yang tidak mengenal menjadi mengenal dan lebih dari itu belajar membuat orang paham akan sesuatu. Banyak hal yang berkaitan dengan proses belajar mengajar salah satunya adalah pembenaran. Pembenaran disini yang aku maksudkan adalah belajar mencari alasan yang dapat mendukung argumen atau tindakan yang kita lakukan.
Dalam proses belajar tentunya sering terjadi kesalahan yang baik disengaja atau tidak disengaja. Ketika melakukan kesalahan kita cendrung mencari pembenaran tindakan yang kita lakukan. Terkadang pembenaran melibatkan ungkapan seperti " Orang itu begini atau orang itu begitu...." ini merupakan pembenaran yang melibatkan orang lain didalamnya yang belum tentu orang itu tau benar atau salah... mencari tameng atau pembenaran atas tindakan karena orang lain juga melakukan hal yang sama itu sama sekali salah tapi tetap saja dianggap benar... Contohnya saja aku, yang dalam mengerjakan tugas melakukan kesalahan, trus akhirnya ketahuan salahnya, aku malah bilang orang lain kayak gini juga ngerjainnya... maka dari itu kesalahanku bertambah karena mengikutsertakan orang lain atas kesalahanku padahal ga ada yang nyuruh aku buat ngikutin orang itu...
Lain lagi halnya jika kita melakukan pembenaran atas teori yang maksa... ngerti kan maksudnya "maksa". Jadi teori yang ga pas di pas-pasin biar kesalahan kita tertutupi. Banyak orang yang melakukan ini bahkan teori yang sudah jelas salah kok malah dipakek sebagai acuan atau pembenaran tindakan. Bingungkan....hal salah dengan landasan teori yang salah menjadi salah besar dengan nilai NOL besal hehehehe...
Pokoknya manusia itu dalam belajar inginnya selalu benar walau hatinya berkata salah... ya itu salah satu sifat buruk manusia dalam belajar menjalani kehidupan ini termasuk juga aku yang orangnya selalu sok benar hehehehe... ini sekaligus sebagai introspeksi diri sendiri.. biar nanti tidak jadi seorang koruptor yang membenarkan segala hal yang salah...
NAMANYA JUGA BELAJAR WAJAR SALAH TAPI BUKAN MENJADI ALASAN UNTUK MENCARI PEMBENARAN
:) semangat belajar kawan-kawan
ikut belajar ahh.. tak ada alasan tertinggal kan??
BalasHapusbelajar ga ada batasn ko mas aji....
BalasHapus